Skip to main content

Daily Report as My Diary

Sumber : Google Image

Assalamualaikum wr.wb.
Daily report dalam kelasku, kini kujadikan bahan pengisi dalam lembaran digitalku.
Baca dulu yuk !

WAODE MAKANI DAGA
INFORMATIKA – SOFTWARE ENGINEERING
DAILY REPORT-KECAKAPAN ANTARPERSONAL

Kuliah pun dimulai, pemberitahuan yg utama Ibu Ola sampaikan kepada kami adalah mengenai Table Manners yaitu dimana kami akan mempraktikkan tata cara jamuan makan malam secara formal di salah satu Hotel yang berada di tengah kota Makassar. Dengan membayar 150 ribu dari masing-masing mahasiswa, kami akan disediakan dessert western yang insya Allah mengenyangkan perut. Maka dari itu, Ibu Ola berpesan kepada kami agar sebelum acara dimulai ada baiknya terlebih dulu mengisi perut dengan memakan makanan berat (nasi, sayur, ikan/ayam/daging, dsb), berhubung makanan yg tersedia nanti ala dessert western, ada kemungkinan kelak kami akan lapar lagi (karena makanan nya dikit + mana ber-AC pasti lapar lagi…). Informasi saat itu, hotel yang akan kami tempati jamuan makan malam adalah Karebosi Condotel Makassar  dan akan dilaksanakan pada hari Sabtu yang entah kapan tiba masanya dikarenakan Ibu Ola ingin Table Manners diadakan setelah semua matakuliah telah selesai melangsungkan Ujian Final nya. Mengingat semester lalu dengan matakuliah yang sama, saya belum bisa sempatkan menghadiri Table Manners yang ada sehingga nilai yang diperoleh belum memuaskan, alhamdulillah kali ini mendapatkan kesempatan lagi dan takkan ku sia-siakan begitu saja, insya Allah penutupan semester kali ini memberikan kesan dan pesan yang indah untukku.
 Selanjutnya, tak kuduga games…!
Sebelumnya, kami disarankan membentuk lingkaran besar hingga tak ada celah sedikitpun. Lalu mengikuti aba-aba untuk berputar mengikuti arah jarum jam dan pada saat beliau mengatakan “… membentuk kelompok 5” (maaf jika keliru) maka dengan sigap kami akan mencari teman secara acak berjumlah 5 orang dalam setiap kelompok, begitu selanjutnya. Kemudian, agar adil maka kami dibagi menjadi 4 kelompok besar yang dibagi rata dengan jumlah 13 orang (maaf jika keliru). Lalu kami ditantang untuk menyanyikan lagu Burung Kakatua VS Topi Saya Bundar untuk kelompok 1 dan 2 sehingga untuk kelompok 3 dan 4 akan memperhatikan cara bernyanyi kami, begitupun sebaliknya kelompok 3 dan 4 ditantang untuk menyanyikan Pelangi-Pelangi VS Naik ke Puncak Gunung dan kelompok 1 juga 2 akan memperhatikan cara bernyanyi mereka (maaf jika keliru). Yang paling seru adalah dimana saya dinobatkan menjadi salah satu tim juri (my favorite part, honestly.. ) untuk the next games yaitu masing-masing kelompok akan memilih salah satu rekan mereka sebagai ketua kemudian perwakilan dari setiap kelompok akan maju dan berunding bersama Ibu Ola serta kami berempat (juri yang termasuk adalah Kevin, Keho, Billy dan saya sendiri).
Dari masing-masing kelompok akan menampilkan yel-yel dan pilihan yang telah dipilih secara acak bersama Ibu Ola tadi, kemudian secara kreatif mereka akan menampilkan hal tersebut tanpa tools dan bantuan dari benda atau apapun. Proses nya pun harus dilakukan bersama dan adapun ketika memperagakan kelompok dituntut untuk se-kreatif mungkin dan juga unik, penilaian akan dinilai berdasarkan 4 hal yaitu team work, compactness, discipline and creatifity dan bagiku mereka berhasil. They did it ..! Yeah, walau salah satu diantara kelompok tersebut ada yang  gugur namun tak mengurangi rasa kebersamaan mereka yang memecah ruang aula saat itu.
Yaaaa, itu tadi sekilas ingatan yang meracuniku dibeberapa hari belakangan ini. Keseruan bersama mereka adalah salah satu masa terbaik yang kulalui saat berkuliah di Stmik Kharisma Makassar, maaf jika hanya menceritakan garis besarnya saja itupun masih belum lengkap rasanya. Walaupun begitu, berharap daily report ini dapat menjadi kisah terbaik yang kutuliskan dalam deretan kelas yang mengantri karena hanya dikelas ini dapat kubercerita selayaknya di buku harian. Ada 3 quote utama yang ku simpulkan dalam daily report kali ini yaitu, ...dan sebenar-benarnya dunia adalah saat kau telah berjaya melangkah keluar dari zona nyamanmu”,”…lalu kau akan mengabaikan seruan ‘kafilah’  itu yang terganti dengan kebahagiaan  saat sadar bahwa kita telah berjuang bersama, hingga “fana nya dunia menuntutmu untuk berbeda dan tiba saat dimana kreatifitas bersaing akan keunikan…”.
Disamping lolos dalam jebakan maut beberapa games , cukup melatihku untuk mengetahui bahwa “hidup itu penilaian, hanya akan ada 0 dan 1 setelah itu pilihlah, ‘bungkam’ atau ‘enyahkan’ ”.
Cheers !

Itulah sepenggal kisah dari catatan kelasku, terima kasih  telah membaca dan sering-sering ya tuk berkunjung.

Wassalamualaikum wr.wb.

Popular posts from this blog

Curhatku tentang WORKSHOP : DESIGN THINKING ROAD TO GERAKAN NASIONAL 1000 STARTUP DIGITAL MAKASSAR di Stmik Kharisma Makassar

Change my Planning ! Assalamualaikum wr. wb Ada hal yang sangat membutuhkan ide diluar dari ekspektasi saya mengenai perihal Programming. Desain merujuk dimana seni merupakan pertanyaan pada sebuah masalah. Dengan hanya sebuah masalah, itu dapat membentuk seni dan struktural arsitektur yang kompleks. Maaf, tadi itu hanyalah perkenalan awal lagi dari saya. Kali ini saya akan menggunakan bahasa yang cukup aman, ringan dan mudah di mengerti untuk kalian. Nah, kali ini saya kembali menulis dengan motivasi baru (Korban MLM produk !@#$%&). Well.. Ya, tidak selamanya juga kan harus “diam” dan tak men-“dokumentasi”-kan hal terkecil yg kita dapatkan. Bagaimana menurut kalian ? Mungkin akan ada pro dan  kontra saat membahas mengenai “PUBLIKASI”. Silahkan memberi komentar, itulah keseimbangan sosial. Back, jadi begini. Kemarin itu di kampus saya (STMIK KHARISMA MAKASSAR) sedang berkontribusi dalam kegiatan “Workshop : Design Thinking Road To Gerakan Nas...

Mr. Perfect goes to be My Husband

Cute's Moment Assalamualaikum wr.wb... Kuperkenalkan sosok yang memberi arti pentingnya kejujuran dalam hidupku, namanya Basri Yasin. Kelahiran Gorontalo, 08 Januari 1994 dengan Golongan Darah O dan berzodiak Capricorn. Senior angkatan 2011 ini berhasil mencuri hatiku di tahun 2014 bulan Maret lalu hingga akhirnya kami saling mengikat janji suci di bulan Juli tepatnya di salah satu Mall di Kota Makassar, dengan membeli sepasang cincin besi itu dan disaksikan oleh salah satu sahabat kami Masdiana Arifin merupakan  hari terindah dalam hidupku. Mengenalnya lebih dalam membuatku banyak mengetahui tentang dunia yang tak berbatas, dunia yang selama ini hanya tercipta di angan-angan khayalku. Diberinya dunia yang menciptakan informasi tambahan mengenai siapa jati diri ini sebenarnya, siapa aku dan apakah yang akan terjadi dengan semua hal ini. Seorang yang kuduga adalah manusia biasa kini menjadi sosok manusia yang sempurna untukku jejaki hidup ini bersama, menggantungkan mimpi di...

BEKRAF SESSION with ME Part 2

Saya masih ingat, saya salah satu dari 10 pendaftar pertama saat itu karena di belakang pojok kanan atas nametack ( bukan berarti yang pertama datang tapi yang pertama maju dan mengambil posisi di 10 pendaftar pertama ) tertulis angka 4 ( saya menganggapnya dimana saya adalah urutan ke-4, bukan begitu ? ask yourself buddy J ). Sebuah keberuntungan karena kami langsung diarahkan ke coffee stand disebelah ruangan, dengan mengikuti arahan tersebut banyak yangsesegera mungkin mengambil cemilan yang disediakan. Menatap dan heran pada keadaan dimana semua orang dengan sigap mengambil jatah mereka, dalam hati berkata ( “omg, kelaparan melanda dan inilah dunia.. DUNIA MAKANAN !!  AGREE with that, puny ague.. puny ague manaaaa..?! heeeeee.. sini sini..” ). Yang tadi hanyalah cerita fiktif belaka, tidak di kejadian yang nyata. Yup, setelah memakan santapan yang luar biasa tak pernah habis ( thanks banget buat Clarion Hotel, it’s awesome dude.. thanks banget dah nyiapin makanan dari A-Z y...